Kamis, 16 Agustus 2012

Takbir Keliling Malam Hari Raya

Hari Raya Idul Fitri adalah salah satu hari besar umat islam. Hari kemenangan bagi muslim sedunia yang sebelumnya telah diuji dengan melaksanakan puasa sebulan penuh. cara dan sistem perayaan hari raya idul fitri pun berbeda dari satu daerah dengan daerah yang lain. Srawun, sebuah dusun yang terletak di Desa Wadang Kecamatan Ngasem Kabupaten Bojonegoro, telah memiliki tradisi "Pawai dan takbir keliling yang sudah berjalan sejak tahun 80-an. 

Dari tahun ke tahun pawai ini mengalami peningkatan baik kreatifitas mereka maupun sistem pelaksanaannya. Kegiatan ini dilaksanakan oleh seluruh lapisan masyarakat Srawun mulai dari anak-anak sampai orang tua. Remaja Masjid Babussalam adalah pelopor dari pawai tersebut dan sekaligus menjadi panitia pelaksananya.

Untuk tahun ini yaitu tahun 1433 Hijriyah atau tahun 2012, sistem pelaksanaannya adalah dengan memperebutkan hadiah utama yaitu berupa 2 ekor kambing kambing. Satu kambing sebagai hadiah dengan sistem undian dan satu kambing lagi adalah sebagai hadiah dengan sistem penilaian. Di samping itu masih banyak sekali hadiah hiburan lainnya. Ada beberapa kriteria penilaian dalam kegiatan ini, diantaranya adalah kekompakan dalam bertakbir, pengaturan barisan peserta, keindahan lampion hiasan dan lain-lain.

Bukan hanya lampion dan hasil kreatifitas saja yang meramaikan acara ini tetapi diramaikan juga dengan beberapa "sepur mini" yang ikut menambah panjangnya arak-arakan pawai tersebut.

Kegiatan ini terlaksana dengan dana yang diambil dari kas remaja masjid babussalam dan bantuan dari para donatur. Pelaksanaan untuk tahun ini adalah tepat malam hari raya yang insya Allah jatuh pada hari Sabtu malam Ahad tanggal 18 Agustus 2012 yang startnya dimulai dari halaman masjid Crabak dan melewati 4 dusun yaitu Crabak, Srawun, Karangtowo dan Kuce. Finish dan pengundian hadiah serta pengumuman pemenang akan dilaksanakan di halaman Masjid Babussalam Srawun.

Peserta pawai dikelompokkan tiap mushola se dusun Srawun dan Crabak. Mereka semua bersaing untuk memperebutkan hadiah dari panitia. Tetapi itu bukan merupakan tujuan utama, yang paling utama adalah ikut berpartisipasi merayakan hari kemenangan umat islam, hari raya idul fitri 1433 H.

Rugi rasanya kalau tidak datang dan menyaksikan pawai takbir keliling yang dilaksanakan oleh remaja masjid Babussalam Srawun ini.

Mari kita pekikkan takbir الله اكبر الله اكبر الله اكبر لاله الا الله الله اكبر الله اكبر ولله الحمد


Tidak ada komentar :

Posting Komentar

Aswaja NU